3 Pupuk Untuk Cabe Rawit Agar Berbuah Lebat, Penting Diperhatikan!

Pupuk untuk cabe rawit agar berbuah lebat, informasi yang menarik untuk anda. Pemupukan sebagai aktivitas terpenting dalam budidaya cabai. Tanaman cabe harus memperoleh gizi (elemen hara) yang didapat dari pupuk anorganik atau pupuk organik. Pupuk organik seharusnya diberi pada tanaman cabe sama sesuai usia masing-masing.

Akan tetapi pupuk organik (seperti dari pupuk kotoran ayam) itu benar-benar baik untuk perkembangan tanaman dan seharusnya diberi di saat tanam awalnya (di saat perpindahan bibit di tempat bilikan bermulsa).

Ada berbagai cara dipakai oleh beberapa petani cabe professional saat lakukan pemupukan tanaman cabai sama sesuai jadwal yang tepat, dari pemupukan yang tepat dan terkonsep, dan disesuaikan dengan usia tanaman, dan keadaan tanah di mana tanaman cabai itu ditanam.

Pupuk untuk cabe rawit agar berbuah lebat yang patut anda coba

Berikut pupuk untuk cabe rawit agar berbuah lebat yang bisa anda aplikasikan pasa tanaman cabe anda, dan hasilnya memang lumayan memberikan kepuasan, di mana tanaman cabainya jadi lebih subur, daunnya hijau-hijau fresh, dan hasilkan buah yang banyak, berkualitas tinggi, dan lebat.

Pemupukan Cabe Rawit Sesudah Tanam

1. Pupuk Organik (kotoran ayam)

Pupuk untuk cabe rawit agar berbuah lebat yang pertama yaitu pupuk organik. Pemberian pupuk organik dari kotoran ayam yang sudah dikeringkan/difermentasikan terlebih dulu. Pemberian pupuk diberikan di saat tanaman berusia satu hari (saat tanam awal). Pupuk ini bisa disebut juga dengan pupuk dasar cabe rawit.

Adapun manfaat pemberian pupuk dari kotoran ayam ialah karena memiliki kandungan banyak elemen Phosfat, Magnesium (Mg), dan Nitrogen (N) yang baik sekali untuk tingkatkan perkembangan dan perubahan pada tanaman cabe. Hasil yang didapatkan sesudah pemberian pupuk yaitu tangkai dan akar tanaman akan jadi lebih kuat/kuat, akar primer dan sekundernya akan tumbuh banyak di pusat tanaman tumbuh, dan akan membuat daunnya jadi lebih fresh dan hijau.

pupuk untuk cabe rawit agar berbuah lebat

Factor elemen nitrogen (N) dari kotoran ternak ayam yang teresap pada tanah malah akan menambahkan elemen hara pada susunan tanah tertentu, hingga bisa sanggup simpan cadangan gizi sampai pada tahapan tanaman mulai hasilkan buah dan bunga. Maka dari itu kotoran ayam merupakan pupuk untuk cabe rawit agar berbuah lebat yang penting untuk digunakan.

2. Phonska Cair

Pupuk untuk cabe rawit agar berbuah lebat yang kedua yaitu pupuk phonska cair. Larutan pupuk phonska cair bisa dibuat sendiri oleh petani. Pemberian pupuk phonska cair pada akar akar tanaman cabai bisa dibuktikan baik untuk hasilkan bunga dan cabai yang banyak. Dan ini telah dilakukan dibanyak kebun cabai rawit milik petani cabe. Saat ini gantian anda cobanya membuat larutan pupuk phonska cair ini.

Agenda pemberian larutan phonska cair ini ialah saat tanaman telah berusia sekitaran 20 - 25 hari semenjak tanam awal. Yakinkan anda ikuti beberapa langkah pembuatan larutan pupuk phonska cair seperti yang tertera pada label kemasan produk, disana sudah diterangkan mengenai bagaimanakah cara pemberian/jumlah untuk setiap tanaman cabai yang diberi phonska cair itu. Phonska cair dipercaya para petani sebagai pupuk untuk cabe rawit agar berbuah lebat.

3. Kotoran sapi/kambing

Pupuk untuk cabe rawit agar berbuah lebat selanjutnya yaitu kotoran sapi/kambing. Pemberian pupuk kotoran sapi/kambing yang sudah dikeringkan/difermentasikan terlebih dahulu. Agenda pemberian yaitu di saat tanaman cabai berusia 40 - 45 hari mendekati tanaman cabai alami pembungaan dan hasilkan buah untuk selekasnya dipanen.

Langkah/cara pemberian pupuknya yakni dengan memberinya 2 genggam pupuk kandang sapi/kambing (tentukan salah satunya saja) pada setiap tanaman. Letakan 2 genggam pupuk kandang itu pas ada pada pusat tumbuh tanaman/di bawah akar tanaman, sambil kemudian kerjakan penyiraman agar pupuk bisa teresap dalam tanah.

Bila anda memberinya pupuk sama sesuai agenda yang sudah diterangkan di atas, bisa dipastikan jika tanaman cabai rawit, cabai hijau, dan tipe cabai yang lain akan lebih produktif, dan tidak tutup peluang akan hasilkan tanaman yang subur, tanahnya gembur, dan akan hasilkan cabai yang berbuah lebat, buahnya banyak, bunga-bunganya banyak, dan lebih menguntungkan.

Demikian beberapa referensi pupuk untuk cabe rawit agar berbuah lebat. Dan masih banyak lagi jenis pupuk untuk cabe rawit lainnya yang bisa anda coba. Semoga informasi ini bermanfaat.

Riska Yunianti Seseorang yang hobi membaca dan menulis. Selain menulis di blog sendiri saya juga Kontributor di duniaelektronik.net, indonesiana.id . Semoga tulisan saya berkah dan manfaat